
Di usia 17 tahun, Amani Al-Khatahtbeh sudah melakukan sesuatu yang mengubah wajah media digital untuk perempuan Muslim. Dari kamar tidurnya di New Jersey, dia menciptakan MuslimGirl.com, sebuah platform yang kini menjadi suara penting bagi jutaan perempuan Muslim di seluruh dunia.
Sebagai seorang aktivis media dan pengusaha muda Amerika keturunan Yordania-Palestina, Amani Al-Khatahtbeh berhasil membangun platform yang mendobrak stereotip dan memberikan ruang aman bagi perempuan Muslim untuk berbagi cerita mereka. Keberhasilannya mengantarkan dia masuk dalam daftar Forbes 30 Under 30 dan menjadikannya salah satu pemimpin muda paling berpengaruh di Amerika Serikat.
Perjalanan Hidup Amani Al-Khatahtbeh
Lahir dan dibesarkan di New Jersey, Amani Al-Khatahtbeh tumbuh dalam keluarga Arab dengan ayah imigran Yordania-Amerika dan ibu keturunan Palestina. Keluarganya menjalankan bisnis elektronik di pasar loak New Jersey, menjual video game dan musik.
Masa Kecil dan Latar Belakang Keluarga
Kehidupan masa kecil Amani berubah drastis saat peristiwa 9/11 terjadi. Di usianya yang baru 9 tahun, dia pertama kali mengalami diskriminasi rasial dari teman sekelasnya. Bisnis keluarganya menjadi target kebencian ketika vendor lain mengajukan petisi untuk mengusir semua pemilik bisnis Muslim dari gedung.
Pengalaman Pasca 9/11
Dampak 9/11 terhadap keluarga Al-Khatahtbeh semakin memburuk:
Rumah mereka dirusak dan telur dilemparkan ke jendela, hampir mengenai adik bayinya
Ban mobil ibunya disayat
Amani mengalami intimidasi di sekolah
Pendidikan dan Pembentukan Karakter
Pada tahun 2005, keluarga Al-Khatahtbeh memutuskan pindah ke Yordania karena kekhawatiran akan kekerasan terhadap komunitas Muslim di Amerika. Meski awalnya sulit beradaptasi dengan sekolah umum dan bahasa Arab, pengalaman ini justru membentuk karakternya. Di Yordania, Amani belajar membaca, menulis, dan berbicara dalam bahasa Arab, serta mengenal lebih dalam budaya Timur Tengah.
Sekembalinya ke Amerika, Amani memutuskan mengenakan hijab sebagai bentuk perlawanan terhadap Islamofobia. Dia kemudian melanjutkan pendidikan di Rutgers University dan lulus dengan gelar ilmu politik pada tahun 2014.
Kisah Dibalik Lahirnya MuslimGirl.com
Pada tahun 2009, frustrasi dengan representasi perempuan Muslim di media mendorong Amani Al-Khatahtbeh untuk menciptakan perubahan. Dari kamar tidurnya di East Brunswick, New Jersey, dia memulai MuslimGirl.com sebagai blog sederhana untuk berbagi pengalaman.
Inspirasi Mendirikan Platform
Kurangnya suara otentik perempuan Muslim di media menjadi motivasi utama. "Saya memulai MuslimGirl karena tidak bisa menemukan komunitas online yang saya impikan, terutama karena tumbuh di lingkungan yang homogen di mana saya adalah salah satu dari sedikit gadis yang terlihat seperti saya," ungkap Amani.
Tantangan Awal Membangun Website
Perjalanan awal tidaklah mudah. Amani harus:
Menggunakan tabungan terakhirnya untuk membangun website
Berpindah dari satu teman ke teman lain untuk tempat tinggal
Mengandalkan kontributor sukarela untuk menghasilkan konten
Perkembangan dari Blog Pribadi Menjadi Media Mainstream
Dalam waktu satu dekade, MuslimGirl.com berkembang menjadi platform media global dengan pencapaian luar biasa:
Mendapat dukungan dari Malala Fund
Berkolaborasi dengan Getty Images untuk menciptakan koleksi foto stok yang merepresentasikan perempuan Muslim
Platform ini menjadi suara penting bagi perempuan Muslim dengan menampilkan berbagai topik mulai dari kecantikan, fashion, politik hingga gaya hidup, semua dari perspektif perempuan Muslim muda. Keberhasilan ini membuktikan bahwa ada kebutuhan nyata akan representasi otentik perempuan Muslim di media mainstream.
Dampak dan Pencapaian MuslimGirl.com
MuslimGirl.com telah mencatatkan prestasi luar biasa dalam mengubah persepsi tentang perempuan Muslim di media mainstream. Dalam satu tahun saja, platform ini mencatat pertumbuhan traffic sebesar 90%, membuktikan besarnya kebutuhan akan representasi otentik perempuan Muslim.
Mengubah Narasi tentang Wanita Muslim
Platform ini berhasil mengubah citra perempuan Muslim dari stereotip "tertindas" menjadi sosok yang berdaya dan percaya diri. Setengah dari pembaca MuslimGirl.com adalah non-Muslim, menunjukkan keberhasilan platform ini dalam menjangkau audiens yang lebih luas.
Penghargaan dan Pengakuan Internasional
Prestasi MuslimGirl.com mendapat pengakuan bergengsi:
Menjadi perusahaan Muslim pertama yang masuk dalam daftar Forbes 30 Under 30
Amani Al-Khatahtbeh dinobatkan sebagai salah satu dari "25 Muslim Amerika Paling Berpengaruh" oleh CNN
The New York Times menjuluki Amani sebagai "titan media"
Kolaborasi dengan Media Ternama
Kemitraan strategis MuslimGirl.com dengan media mainstream semakin memperkuat dampaknya. Kolaborasi dengan Getty Images menghasilkan koleksi foto yang merepresentasikan perempuan Muslim secara autentik. Pencarian kata kunci "Muslim" di GettyImages.com meningkat 107% dalam setahun, menunjukkan perubahan signifikan dalam kebutuhan konten yang inklusif.
Visi dan Misi untuk Masa Depan
Seiring dengan pertumbuhan platform yang pesat, MuslimGirl.com terus memperluas visinya untuk masa depan. Tema tahunan Muslim Women's Day 2023 "Digitalisasi Perempuan dan Anak Perempuan Muslim" mencerminkan fokus platform pada pemberdayaan digital.
Rencana Pengembangan Platform
MuslimGirl.com berkomitmen untuk memperluas akses digital bagi perempuan Muslim di seluruh dunia. Platform ini menjalin kemitraan strategis dengan Kode With Klossy untuk menyediakan dua kursi khusus bagi perempuan Muslim yang ingin memasuki bidang teknologi dan coding.
Advokasi untuk Kesetaraan
Fokus advokasi platform ini mencakup tiga area utama:
Meningkatkan literasi digital
Memperbaiki representasi perempuan di dunia digital
Mendorong kesetaraan dalam lapangan kerja digital
Program Pemberdayaan Wanita Muslim
MuslimGirl Foundation mengembangkan berbagai program pemberdayaan, termasuk beasiswa pendidikan dan lokakarya media. Platform ini juga mengadakan workshop penulisan dan media untuk membekali perempuan Muslim dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan dalam bidang jurnalistik.
Melalui Muslim Girl Foundation, platform ini menyelenggarakan Virtual Summit tahunan yang menampilkan panel inspiratif tentang kekuatan persaudaraan dan kepemimpinan perempuan. Acara ini bertujuan memberdayakan tidak hanya pengikut MuslimGirl tetapi juga peserta dari berbagai latar belakang agama untuk menciptakan perubahan sosial di komunitas mereka.
FAQS
Sebagai platform media yang terkemuka, MuslimGirl.com sering menerima berbagai pertanyaan dari pembaca Muslim dan non-Muslim. Berikut adalah beberapa pertanyaan yang paling sering diajukan:
Apakah semua konten MuslimGirl.com hanya untuk pembaca Muslim? Tidak, setengah dari pembaca platform ini adalah non-Muslim. Platform ini berfungsi sebagai jembatan pemahaman antara komunitas Muslim dan non-Muslim.
Bagaimana MuslimGirl.com menangani komentar negatif? Platform ini memilih untuk tetap membuka kolom komentar karena banyak percakapan berharga yang terjadi di sana. Pembaca Muslim sering memberikan penjelasan edukatif terhadap pertanyaan dasar atau stereotip yang muncul.
Beberapa poin penting tentang interaksi di platform:
Setiap pertanyaan yang diajukan dengan sopan akan dijawab
Platform menyediakan ruang diskusi yang aman dan inklusif
Tim editorial memantau komentar untuk menjaga kualitas diskusi
Bagaimana cara berkontribusi di MuslimGirl.com? Platform ini menyediakan berbagai kesempatan untuk terlibat, termasuk:
Workshop penulisan dan media
Program mentoring untuk penulis muda
Pelatihan keterampilan jurnalistik
Apakah platform ini hanya fokus pada isu agama? MuslimGirl.com membahas berbagai topik mulai dari gaya hidup, politik, hingga isu sosial kontemporer. Platform ini bertujuan memberikan perspektif lengkap tentang kehidupan perempuan Muslim modern.